Technopark Indonesia

Technopark Indonesia
Wisata Edukasi dan Sains

Sunday, December 21, 2014

Pemerintah Minta Pemkab Segera Siapkan Lahan untuk Techno Park

Tarakan - Pemerintah serius untuk mendorong kemajuan ekonomi wilayah dan nasional melalui pembentukan Techno Park yang akan dimulai tahun depan. Untuk itu, pemerintah kabupaten diminta untuk segera menyiapkan lahan yang luas untuk pembangunan Techno Park tersebut.

"Kita akan mengembangkan Techno Park di setiap kabupaten. Karena itu siapkan lahan bagi kabupaten yang siap, dan siapkan perencanaannya," ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago di depan pimpinan daerah peserta Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) regional Kalimantan di Kantor Wali Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (16/12/2014).

Andrinof mengatakan, pada level kabupaten akan dibangun Techno atau Science Park, dan pada level provinsi akan dikembangkan zona serupa Puspitek. Zona-zona teknologi itu dalam rangka mendukungg kawasan industri yang juga akan dibentuk. Apalagi pemerintah saat ini telah membentuk 12 kawasan ekonomi khusus (KEK) sehingga kawasan-kawasan tadi bersifat terpadu dan dapat mendorong percepatan kemajuan ekonomi.

"BPPT nanti akan turun membantu ke lapangan. Karena kita ingin pembangunan yang berkualitas," ucapnya.

Andrinof mengatakan nantinya pengembangan industri berskala besar dan strategis dalam Techno Park itu dibiayai dari APBN, sementara untuk yang skala kecil dapat menggunakan APBD.

"Saya kira untuk yang industri kecil dapat dari APBD dan realisasi pemangunannya dapat lebih cepat. Satu atau dua tahun dapat selesai," imbuhnya.

Untuk sektor yang akan dikembangkan dalam Techno Park itu, kata Andrinof, pemerintah pusat dan daerah akan memetakannya agar terintegrasi dengan industri berdasarkan potensi lokal.

Prof Yohanes Surya dari Surya University menambahkan, Techno Park dikembangkan berdasarkan potensi alam setempat. Dia mencontohkan, Marine Techno Park (Taman Teknologi Kelautan).

"Ada apa di Marine Techno Park? Ada industri perikanan. Ada budi daya laut. Ada industri input perikanan, alat tangkap ikan. Kalau sudah ada industri penangkapan ikan, tentu harus ada industri pengolahan, pengalengan dan lain-lain. Karena ada industri perikanan, maka perlu fasilitas lain, perlu infrastruktur akses. Perlu lembaga riset dan lab. Sehingga kalau sudah ada industri perikanan, kan perlu dipasarkan. Nah di situ ada pasar ikan modern. Di situ ada galangan kapalnya, pelabuhannya. Bisa dikembangkan pusat budaya bahari dan lain-lain," jelasnya.

Contoh lain yang dikatakan Surya adalah ICT Techno Park, Herbal Techno Park, Nano Techno Park, Palm Techno Park, dan Cow Techno Park.

"Ini yang macam-macam. Satu arahnya, kembangkan perekonomian lokal. Banyak aktivitas di dalamya yang saling terkait, tapi untuk kemajuan kemakmuran ekonomi rakyat," pungkasnya.

sumber : Ramdhan Muhaimin - detikNews

No comments:

Post a Comment